JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Agama sudah beberapa kali memberi peringatan agar masyarakat tak percaya travel haji dengan iming-iming harga murah, tapi nyatanya tetap saja ada yang nekat. Belakangan ramai di media sosial calon jemaah haji Indonesia ditahan di Arab Saudi karena ditipu agen bandel.
Baru-baru ini beredar video razia visa haji yang dilakukan petugas keamanan di Makkah, Arab Saudi. Dalam video berdurasi 40 detik yang diunggah oleh akun Instagram Umroh Bareng WHI dan Dwins Travel, terlihat petugas keamanan menyisir area hotel dan menahan jemaah haji yang berada di dalam bus. Rombongan jemaah tersebut diduga berasal dari Indonesia dan nekat berangkat tanpa mengantongi visa haji.
"Ada razia di hotel-hotel di Makkah bagi jemaah haji ilegal yang tidak memiliki visa haji, seperti visa ziarah. Bagi teman-teman harap diperhatikan kalau mau beribadah, beribadah yang benar dan sesuai aturan," demikian keterangan dalam video tersebut.
Faktanya memang, banyak calon jemaah tergiur harga murah dari travel haji bodong tapi begitu bermasalah, si agen tersebut menghilang bak ditelan bumi. "Hati-hati yang dari Ji'ranah (tempat miqat) mobil tak bisa lolos ke Makkah ya, ditahan oleh polisi, 8 bus, harus ada tasreh hajinya," tambah keterangan video tersebut.
"Maaf kami bukan menakut-nakuti tapi kami sekedar memberikan informasi kepada saudara seiman saya. Demi Allah karena kami mencintai semua dan biar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan semuanya," tulis keterangan dalam video.
Dalam video lain, terlihat seseorang menggenggam tumpukan kertas sambil berjalan dan menjelaskan keadaan yang dialami. "Masyaallah ada yang ditangkap, baru dibebasin hati-hati ada 45, masyaallah," ujarnya. Memang, para jasa travel haji bodong ini mencoba mengakali harga murah itu untuk membawa jemaah bukan dengan visa resmi. Mereka biasanya bisa bawa jemaah bisa masuk Arab Saudi dengan visa lain, seperti ziarah atau wisata.
Arab Saudi Memang Tegas dengan Ulah Travel Haji Bandel
Pemerintah Arab Saudi memang nyatanya tegas dengan ulah travel haji bandel. Cara mengakalinya, mereka melarang orang-orang tak berkepentingan masuk kota Mekkah. Direktorat Jenderal Keamanan Publik Arab Saudi tampak bersiap menyambut musim haji 2024. Salah satu terobosan yang mereka terapkan ialah izin khusus untuk memasuki Kota Mekkah. Dikutip dari Gulf News, otoritas terkait meminta semua orang, tak terkecuali penduduk untuk mengurus izin bila mau masuk atau keluar Kota Mekkah.